
PONTIANAK – Setelah menjalani perawatan intensif pasca insiden ledakan tabung gas 3 kilogram pada Minggu malam (25 Mei 2025), Bapak Laihi (63), warga Komplek Dango, Ambawang Kuala, kini telah diperbolehkan pulang dari rumah sakit dan akan menjalani rawat jalan di rumah.
Kabar baik ini disampaikan langsung oleh pihak keluarga pada Kamis siang (29/5), yang sekaligus mengumumkan bahwa open donasi resmi ditutup mulai pukul 12.00 WIB di hari yang sama.
“Kami dari keluarga pasien Bapak Laihi menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang telah membantu kami, baik melalui donasi, doa, maupun dukungan semangat. Bantuan tersebut sangat berarti dan memungkinkan seluruh proses operasi serta pengobatan berjalan lancar,” ujar Deni, anak dari Bapak Laihi.
Keluarga juga menyampaikan apresiasi kepada berbagai pihak yang telah menunjukkan kepedulian, termasuk pemerintah desa, kecamatan, kabupaten, serta pihak kepolisian, khususnya Kapolsek Sungai Ambawang dan Polres Kubu Raya, yang telah memberikan perhatian langsung terhadap kondisi pasien.
Seiring dengan kondisi Bapak Laihi yang mulai membaik dan kini menjalani perawatan lanjutan secara rawat jalan, serta untuk mencegah penyalahgunaan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab, open donasi atas nama Bapak Laihi resmi ditutup per 29 Mei 2025 pukul 12.00 WIB.
“Kami mohon bantuan kawan-kawan untuk menyebarkan informasi ini, agar tidak ada kebingungan di masyarakat. Sekali lagi, kami ucapkan terima kasih. Tuhan memberkati,” tutup Deni. (*/jo)